Pages

Labels

Rabu, 04 April 2012

VACUM

                Kebosanan menjalari setiap senti sebatang tubuh yang sendiri. Mencoba berdiri tegar diantara duri-duri yang tumbuh melebihi dirinya, yang suatu saat bisa meracuninya. Dunia ini terus saja berputar tanpa pernah berpikir untuk sejenak mencoba beristirahat. Walau hanya sejenak. Namun bila ia inginkan suatu pemberhentian, akan berhenti pulalah waktu dan mematikan setiap nyawa yang menjadi benalu di kulitnya. “Kasihan”. Itulah yang terpikirkan olehnya. Dan lambat laun benalu itu akan merapuhkan jua dirinya.

                Keributan ada dimana-mana. Hiruk pikuk yang sunyikan ruang hampa udara. Banyak oksigen yang hilang, terbang, yang seharusnya bisa memberikan hidup tuk menjadi lebih lama. Namun kehilangannya berarti kehilangan jiwa dan dia kan pergi meninggalkan raga. Dia kehilangan kesunyiannya. Kesunyian yang telah berjam-jam dinantinya, tapi tak kunjung datang padanya. Di ruang yang berukuran sekitar 15x15 meter ini telah berubah menjadi panggung opera yang dipertunjukkan dengan memakai aktor dan aktris yang mungkin tidak dikenal. Mencoba membuat setiap yang menontonnya tertawa dan terlena dihadapnya.

              Mereka, tokoh yang tidak dikenal itu mencoba memainkan perannya tanpa dosa. Sedangkan mereka semuanya hanya pembohong. Mencari jalan untuk menjadi terkenal tanpa harus bekerja membanting tulang.
               
                Matanya menerawang, mencoba mencari apa yang dicari. Meskipun tak diketemukan segalanya, namun tetap juga dicoba mencarinya. Tatapan itu terhenti pada sepasang bola mata yang bercahaya. Menatapnya penuh makna dan tanda tanya besar yang muncul di ubun-ubun kepalanya.

                Segala yang didengarnya semakin fana.. kabur.. tidak jelas.. Hingga tak bisa ditangkap radar panca indra yang ada di tubuhnya.

                Setiap orang memiliki hidupnya sendiri. Begitupun dirinya yang memiliki dunianya sendiri. Sering juga menyakiti karena tidak ada seorangpun yang peduli. Tidak ada yang memperhatikan. Apakah ia sedih, bahagia atau sedang dalam masalah? Tidak ada seorangpun tau siapa dirinya hingga air matanya keluarpun tak ada yang memperdulikannya. Dia benar-benar tidak bisa lagi membendung air mata yang hampir jatuh ke pipi.

                Orang-orang meributkan sesuatu yang tidak penting. DIAAAM!! Ingin kuteriakkan itu. Satu kata namun dapat mengembalikan kesunyian hati yang dinanti. Dengan goresan tinta yang dibuatnya, menghasilkan suatu karya yang menjadi khasnya. Suara-suara mulai mengganggu otaknya yang kosong yang seharusnya bisa memikirkan apa tindakan yang harus dilakukan ternyata hanya bisa memikirkan ketidakpuasan akan diri yang mencoba untuk menjadi sempurna. Emosi menyelubungi hati, menjadikannya hitam. Sesak menguasai diri hingga benar-benar tak bisa bernapas. Jantung berdegup sangat kencang seperti mata yang akan melompat dari rongganya. Dirinya terus mencoba untuk tetap merasakan kehidupan ini. Tetapi semua tidaklah pasti. Terlamunkan dirinya, terperangkap jiwanya di dalam dunianya saja. Perlahan-lahan akan mencabut nyawanya. Hanya tinggal menunggu hari H nya saja. Rasa sakit di kepala sudah mulai menyiksa, menusuk seluruh otaknya.

                Kembali ke mata yang menatapnya. Tak berani tuk membalas. Mencoba memaknai segala keragu-raguan hati yang melakukan seleksi. Mata itu terlalu tajam untuk dilihat, terlalu baik untuk dirinya. Sedang dia tidak memiliki rasa padanya. Tidak ada cinta.

                “Maaf”. Hanya itu yang mampu dikatakan tanpa berucap. Tak ingin memberikan harapan untuk sang pemilik mata. Tak ingin semakin melukai. Hati ini belum bisa merasakan cinta walau sudah mencoba membukanya tapi TIDAK!! Tetap tidak bisa. Seberapa kuatpun dicoba tetap tidak bisa. Suatu saat aku tau aku akan jatuh cinta. Memberikan seluruh hati untuknya. Tapi tidak saat ini. Saat kesunyian melanda diri. Disaat ruangan ini tak cukup memberi. Terlalu banyak sandiwara. Terlalu banyak kebohongan. Termasuk AKU.

—berawal dari keributan di Lab. Matem SMAN PLUS, XI IA 3 waktu Pak Agus ga masuk—

“mata itu,,aku lupa siapa yang memiliki.. :D”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar